Berekaiart – Berbeda dengan presbiopia, rabun jauh atau rabun jauh biasanya dialami oleh anak kecil. Meski tidak terlalu berbahaya bagi kesehatan, gangguan ini tentu membuat aktivitas fisik menjadi sangat sulit. Apakah ada cara untuk mengurangi mata minus? Apakah mata minus bisa sembuh total? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini, ya!
Cara Mengurangi Mata Minus Dengan Bantuan Medis
Penglihatan adalah salah satu kemampuan yang menurun seiring bertambahnya usia. Oleh karena itu, secara alami, seiring berjalannya waktu, kebanyakan orang akan mengalami gangguan penglihatan di usia tua.
Namun, gangguan penglihatan juga bisa disebabkan oleh berbagai faktor risiko lain, mulai dari kelainan genetik hingga kebiasaan membaca. Rabun jauh atau rabun jauh sebenarnya terjadi ketika bola mata terlalu panjang atau kornea terlalu melengkung. Akibatnya, cahaya yang seharusnya jatuh tepat di retina justru mendarat di depan retina mata.
Hingga saat ini, mata minus dirawat dengan merekomendasikan pemakaian kacamata atau lensa kontak. Kacamata atau lensa kontak hanyalah alat yang membantu mata Anda melihat kembali dengan jelas.
Namun pada kenyataannya, memakai kacamata tidak akan mengurangi tampilan minus mata Anda. Sejauh ini, tidak ada cara untuk mengurangi mata minus selain operasi. Jika Anda memiliki banyak mata minus, Anda dapat mengobati mata minus secara medis.
Operasi laser adalah prosedur medis yang dapat mengurangi mata minus. Prosedur ini menggunakan sinar laser yang diterapkan langsung ke mata untuk memperbaiki kornea yang abnormal. Ada tiga jenis operasi laser yang dapat Anda lakukan yaitu sebagai berikut.
1. Keratektomi Fotorefraksi (PRK)
Photorefractive keratectomy atau PRK adalah operasi refraktif untuk mengobati berbagai gangguan penglihatan, seperti mata minus, mata positif, dan silinder. Prosedur ini menggunakan sinar laser untuk menghilangkan lapisan tipis dari permukaan kornea untuk mengubah bentuknya dan memfokuskan kembali cahaya yang masuk ke mata.
Jika Anda memiliki mata kering atau kornea tipis, PRK adalah pilihan yang baik. PRK tidak dianjurkan untuk orang dengan kondisi mata lain atau penyakit tertentu, seperti katarak, glaukoma, diabetes, atau ibu hamil.
2. Keratomileusis epitel laser (LASEK)
LASEK adalah prosedur yang mirip dengan PRK sebagai cara medis untuk mengurangi mata minus. Namun, penggunaan sinar laser dalam LASEK dimaksudkan untuk memotong epitel atau lapisan terluar kornea.
Untuk memfasilitasi pergerakan dan reposisi permukaan kornea, ahli bedah akan mengoleskan alkohol ke mata selama 30 detik. Prosedur LASEK direkomendasikan untuk orang dengan kornea tipis, datar, atau berbentuk tidak normal.
3. Laser In Situ Keratektomi (LASIK)
Alih-alih LASEK, Anda mungkin lebih mengenal LASIK sebagai cara untuk mengurangi mata minus. Prosedur ini mirip dengan LASEK, tetapi penggunaan laser dalam LASIK memotong lapisan kornea yang lebih dalam untuk mengubah bentuknya.
LASEK dan LASIK adalah cara medis yang aman dan efektif untuk mengurangi mata minus. Namun, masing-masing memiliki pro dan kontra. Beberapa pasien melaporkan perbaikan jangka panjang dalam kondisi mereka setelah LASEK dibandingkan dengan LASIK. Selain itu, kasus infeksi atau kerusakan kornea setelah LASEK lebih jarang terjadi dibandingkan dengan prosedur LASIK.
Cara Mengecilkan Mata Minus Secara Alami
Tidak hanya dengan cara medis, Anda juga bisa menggunakan cara alami untuk mengurangi kemungkinan memburuknya mata minus. Ingatlah bahwa tidak ada cara yang benar-benar efektif untuk mengurangi mata minus Anda, karena ini adalah kondisi yang hanya dapat disembuhkan dengan operasi mata.
Cara-cara di bawah ini hanya akan membantu mencegah kondisi mata minus semakin parah seiring bertambahnya usia.
1. Habiskan lebih banyak waktu di luar ruangan
Kegiatan di luar ruangan, terutama untuk anak-anak, remaja, dan orang dewasa, membantu mengurangi risiko memburuknya mata minus. Hal ini disebabkan oleh paparan sinar UV dalam batas wajar yang diyakini dapat mencegah kerusakan struktur bola mata dan kornea.
2. Makan makanan dan minuman yang bergizi
Selain beraktivitas di bawah sinar matahari, juga dianjurkan untuk selalu mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi bermanfaat bagi mata. Cara ini mungkin tidak mengurangi pandangan minus mata, tetapi dapat menjaga kesehatan mata agar pandangan minus tidak semakin parah. Pilih makanan yang kaya asam lemak omega-3, seperti tuna atau makarel. Juga makan sayur dan buah yang kaya vitamin dan mineral.
3. Kenakan kacamata dengan lensa yang tepat
Mengenakan kacamata yang tepat pasti akan meningkatkan penglihatan minus Anda. Pastikan Anda selalu memakai kacamata dengan lensa yang benar sesuai resep. Menurut Mayo Clinic, penggunaan lensa kacamata tanpa resep berpotensi meningkatkan penampilan mata yang minus.
4. Istirahatkan matamu
Kebiasaan selanjutnya yang bisa menjadi cara untuk mengurangi mata minus adalah dengan selalu mengistirahatkan mata. Hindari menatap layar komputer, televisi, atau ponsel terlalu lama. Gunakan juga pencahayaan yang tidak terlalu gelap saat melakukan aktivitas di depan perangkat.
Sumber: